Kedudukan Guru dan Peranan Guru

Assalamu'alaikum wr.wb
Agan- agan yang ganteng2 dan sista yg cantik2, mohon maaf karena sudah lama ga posting. maklum, ane sedang sibuk2nya sama studi ane yang gatau kapan ni kelarnya. Ok, berhubung ane seorang guru, kali ini mau nge-share sedikit tentang peranan guru, tapi cuma sedikit ya, secara umum ini. Kalo khususnya lagi ane ga punya waktu gan. Kemungkinan besar sampe bulan depan. Doain ane kuat ya gan. hehehe. Oke, gakmau bnyak basa basi, langsung aja, cek dibawah dan Cekibroooot !!!

Kedudukan guru dapat dipandang sebagai kedudukan yang tinggi atau kedudukan yang rendah, tergantung di mana ia berada. Di Negara–negara maju biasanya guru di tempatkan pada posisi sosial yang tinggi atas peranan-peranan yang penting dalam proses mencerdaskan bangsa. Namun keadaan ini akan jarang kita temukan di negara-negara berkembang seperti Indonesia. Ini dapat kita lihat dari kurangnya tingkat kesejahteraan guru di Negeri tercinta ini.

Sumur: https://risasite.files.wordpress.com/2013/04/guru-mengajar.jpg

Dalam persepektif perubahan sosial, guru yang baik tidak saja harus mampu melaksanakan tugas propesionalnya di dalam kelas, namun harus pula melaksanakan tugas-tugas pembelajaran-pembelajarannya di luar kelas atau di dalam masyarakat. Hal tersebut sesuai pula dengan kedudukan guru sebagai agent of change yang berperan sebagai inovator, motivator dan fasilitator terhadap kemajuan serta pembaharuan. Dalam masyarakat, guru adalah sebagai pemimpin yang menjadi panutan atau teladan serta contoh (referensi) bagi masyarakat sekitar. Mereka adalah pemegang nilai-nilai norma yang harus dijaga dan dilaksanakan, ini dapat kita lihat bahwa betapa ucapan guru dalam masyarakat sangat berpengaruh terhadap orang lain.
Guru selalu dipandang dalam hubungannya dengan ideal pembangun bangsa. Dari guru diharapkan agar ia melahirkan peserta-peserta didik menjadi manusia yang idealistis. Pekerjaan guru menyangkut pendidikan anak, pembangunan negara dan masa depan bangsa.

Karena kedudukan yang istimewa itu, masyarakat mempunyai harapan-harapan yang tinggi tentang peranan guru. Harapan-harapan itu tidak dapat diabaikan oleh guru, bahkan dapat menjadi norma yang turut menentukan kelakuan guru. Guru harus mampu berkomunikasi secara efektif dan simpatik dengan peserta didik, orang tua, sesama pendidik, tenaga kependidikan dan kepada masyarakat. Guru harus mampu berkontribusi terhadap pengembangan pendidikan baik di lingkungan sekolah maupun di tengah masyarakat.

Sumur: https://navelmangelep.files.wordpress.com/2011/12/guru-profesional.jpg

Guru dalam pengertian sebenarnya ialah orang yang memberikan ilmu pengetahuan kepada siswa. Sedangkan dalam pandangan masyarakat guru itu adalah orang yang melaksanakan pendidikan ditempat-tempat tertentu tidak mesti di lembaga pendidikan formal, akan tetapi bisa juga di rumah-rumah bahkan di tempat ibadah dan lain sebagainya. Guru memang menempati kedudukan yang terhormat di tengah masyarakat dengan kewibawaannya sehingga masyarakat tidak akan meragukan lagi figur guru. .

Salah satu peran guru adalah sebagai profesional. Peran keprofesionalan seorang guru menuntut peningkatan terhadap mutu keguruan secara berkelanjutan. Seorang guru yang mengerti akan perannya sebagai profesional adalah guru yang mengetahui apa yang diajarkannya untuk anak didiknya, memahami cara mengajarkan yang efektif, serta guru yang profesional memiliki kepribadian yang mantap untuk ditiru.

Untuk menunjang keprofesionalannya maka seorang guru harus memiliki moral yang tinggi dan beriman yang mendalam ditunjukkan dari tingkah lakunya terhadap sosialisasi kesehariannya, tindakan guru dapat digambarkan pada kejujurannya, kedisiplinannya, adil, setia, bertanggung jawab, sosial, empati, ketekunan, kegigihan, kebersihan, kebersamaan, dan kasih sayang.

Guru juga harus memiliki kecakapan kerja yang baik dan kedewasaan berpikir yang tinggi sebab guru sebagai pemangku jabatan yang profesional merupakan posisi yang sangat strategis dalam kehidupan dan pembangunan masyarakat. Guru juga harus bisa memantapkan posisinya sebagai pengajar dan pendidik melalui pengembangan terhadap kemampuan diri dan belajar lebih lanjut. Seorang guru harus terus berusaha dan belajar, karena pendidikan harus berlangsung sepanjang hayat.

Note: Artikel ini merupakan pembahasan penulis pada tugas mata kuliah Profesi Kependidikan yang sudah penulis selesaikan.