Masalah Lingkungan di Kecamatan Samatiga dan Penanggulangannya
A. Beberapa Masalah Lingkungan di Kecamatan Samatiga Kabupaten Aceh Barat
1. Perusakan hutan/ Pembukaan Lahan Hutan
Hutan merupakan surga berbagai flora dan fauna. Terdapat berbagai macam jenis/ spesies flora atau fauna dalam lingkungan hutan yang merupakan kekayaan alam yang diwariskan kepada masyarakat. Namun hal ini sering disalah artikan oleh masyarakat. Pembukaan lahan-lahan hutan secara tidak optimal dan tidak berorientasi pada lingkungan menyebabkan berbagai masalah, antara lain menyebabkan terjadinya banjir, erosi, berkurangnya spesies flora/ fauna akibat hilangnya habitat yang tepat bagi berbagai organisme tersebut. Selain itu, pembakaran hutan secara brutal menyebabkan masalah kesehatan seperti gangguan pernafasan serta tercemarnya udara dalam skala yang luas jika tidak dikendalikan. Hal ini menyebabkan terus berkurangnya jumlah hutan, semakin menipisnya jumlah spesies flora karena terbakar ataupun tidak mampu bertahan hidup serta jenis-jenis fauna langka dan terlindungi yang terus diburu serta dimanfaatkan. Hal ini membawa dampak yang sangat buruk bagi lingkungan hidup serta kesehatan manusia.
Lahan hutan yang dibuka kebanyakan ditanami tanaman karet dan sawit, hal ini menyebabkan berbagai dampak, salah satunya adalah berkurangnya jumlah air tanah karena tingkat kebutuhan air tanah oleh tanaman kelapa sawit sangat besar. Hal ini menjadikan spesies flora lain yang tidak mampu bersaing dalam mendapatkan unsur hara akan mati dan menghilang sedikit demi sedikit. Selain itu, fauna pun yang tidak dapat menyesuaikan diri juga akan mati dan teracam punah. Yang berhasil bertahan akan mencari sumber makanan lain dan akan mengganggu aktivitas kehidupan manusia karena habitat aslinya telah dirusak.
Lahan hutan yang dibuka kebanyakan ditanami tanaman karet dan sawit, hal ini menyebabkan berbagai dampak, salah satunya adalah berkurangnya jumlah air tanah karena tingkat kebutuhan air tanah oleh tanaman kelapa sawit sangat besar. Hal ini menjadikan spesies flora lain yang tidak mampu bersaing dalam mendapatkan unsur hara akan mati dan menghilang sedikit demi sedikit. Selain itu, fauna pun yang tidak dapat menyesuaikan diri juga akan mati dan teracam punah. Yang berhasil bertahan akan mencari sumber makanan lain dan akan mengganggu aktivitas kehidupan manusia karena habitat aslinya telah dirusak.